PELATIHAN KEDER STBM

Setelah dilakukan kampanye cucitangan pakai sabun dilanjutkan dengan pelatihan kader STBM, pelatihan ini diikuti oleh 10 orang calon keder STBM di desa pungpungan, dijelaskan bahwa pilar dari STBM atu ada lima pilar dianyara adalah BAB terpusat bias dengan jalan pembuatan Jamban keluarga seperti yang saat ini bapak dan ibu lakukan di bantu oleh kawan-kawan dari GEMATI dan MCL pilar pilar berikutnya adalah memotong mata rantai penularan bibit-bibit penyakt dengan jalan melakukan cucitangan pakai sabun yang tadi teleh kita lakukan bersama adik-adik di sekolah, beikutnya ada Mengelola air minum rumah tangga, mengelola sampah rumahtangga, dan mengelola air limbah rumah tanggal. Saat ini di desa Pungpungan dilakukan pembuatan sarana sanitasi dan cucitangan pakai sabun, ini adalah menjadi prioritas saan ini. dan di kecamatan kalitidu sendiri telah ada 6 desa yang berkatagori ODF, yaitu semua warganya telah menggunakan sarana BAB terpusat, dan ini juga menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Diharapkan Bojonegoro sudah menjadi kabupaten ODF di tahun 2018, saat ini kami merasa bahwa pertubuhan kepemiliki sarana sanitasi (Jamban) ini jalanya sangan lambat beda dengan awal-awal di luncurkanya program STBM ini ini bias dilihat dari tabel di bawah ini

(sumber Dinas Kesehatan Bojonegoro)
Ada hal yang menarik yang didapatkan dari pelatrihan kader ini, ada warga yang secara terbuka mengatakan bawa kotaran BAB nya itu di berikan pada ikan lele, ini menjadi menarik ketika ditanya baik, bahwa apakah ibu-bapak juga ikut makan ikan lele itu, dijawab tidak, ini menarik karena bapak ibu tau bahwa makannan ikan lele itu adalah kotoran kita.
itu sebenarnya tidak boleh bapak-ibu,
acar dilanjut dengan pemutaran film-filem tentang BAB sembarangan, sampai selesai  @admin

Makndhut Ayam Geprek Januari 29, 2014 Tags : Kegiatan STBM

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email